Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kejari Prabumulih Geruduk Kantor Bawaslu Sumsel

PHOTO : Saat tim Penyidik Seksi Pidsus Kejari Prabumulih melakukan penggeledahan di Kantor Bawaslu Sumsel.

PRABUMULIH |KABARPATROLI – Kejari Prabumulih terus melakukan penyidikan kasus dugaan korupsi dana hibah Bawaslu Prabumulih 2017/2018, setelah mengeledah Kantor Bawaslu Prabumulih.

Selasa, 22 Agustus 2022, giliran Kantor Bawaslu Sumsel digeledah Kejari Prabumulih masih dalam rangka penyidikan kasus dugaan korupsi dana hibah Bawaslu Prabumulih 2017/2018.

Setelah melakukan penggeledahan, hampir dua jam. Tim Penyidik Seksi Pidsus Kejari Prabumulih berhasil menyita sejumlah dokumen terkait kasus dugaan korupsi dana hibah Bawaslu Prabumulih 2017/2018.

“Dalam penggeledahan itu, diperoleh dokumen-dokumen asli pertanggungjawaban dan lainnya terkait kegiatan penggunaan dana hibah Bawaslu Prabumulih 2017/2018,” ujar Kajari Prabumulih, Roy Riady SH MH dikonfirmasi melalui Kasi Intel, Anjasra Karya SH MH.

Ketika melakukan penggeledahan, kata dia didampingi dua orang Komisioner Bawaslu Sumsel dan satu Kabag. Dan, selama penggeledahan berlangsung lancar dan tanpa kendala.

“Pihak Bawaslu Sumsel, sangat kooperatif dan juga tidak menghalangi kita ketika melakukan penggeledahan di Kantor Bawaslu Sumsel terkait kasus dugaan korupsi dana hibah Bawaslu Prabumulih 2017/2018,” kata Anjasra Karya.

Pelaksanaan penggeledahan, kata dia, Kejari Prabumulih diback up langsung tim dari Inteljen dan juga Pidsus Kejati Sumsel.

Disinggung soal adanya keterlibatan oknum Bawaslu Sumsel dalam kasus dugaan korupsi dana hibah Bawaslu Prabumulih 2017/2018, Anjas mengatakan masih di dalami atau ditelusuri. 

“Statusnya masih saksi saja, perlu kita lakukan pendalaman lebih lanjut guna mengungkap perananannya dalam kasus korupsi dana hibah Bawaslu Prabumulih 2017/2018,” jelas Anjas, sapaan akrabnya.

Sebelumnya, Kejari Prabumulih sendiri telah geruduk kantor bawaslu kota Prabumulih dan telah menyitah puluhan stempel yang diduga palsu serta dokumen lainnya.

Sebelum geruduk kantor bawaslu pihak kejari prabumulih sudah memeriksa sekitar 10 saksi dari berbagai pihak. Agar kasus korupsi dana Bawaslu Prabumulih 2017/2018 makin terang dan jelas.


Sumber: Pp