Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Hampir 500 Juta Pemkot Prabumulih Bantu Korban Angin Puting Beliung Talang Batu

PRABUMULIH, KABARPATROLI - Walikota Prabumulih H Ridho Yahya memberikan bantuan uang santunan ke korban angin puting Beliung. 


Sebanyak 82 keluarga yang menjadi korban angin puting Beliung dari tiga desa dan satu kelurahan di Kecamatan Rambang Kapak Tengah (RKT), diberi bantuan dan uang santunan dari Pemerintah Kota Prabumulih, Jumat (25/9/2020). 



Bantuan secara langsung diserahkan Walikota Prabumulih H Ridho Yahya dan Wakil Walikota H Andriansyah Fikri itu dilakukan ke desa masing-masing yang terkena musibah.


Pada kesempatan itu Ridho mengungkapkan hampir Rp 500 juta dikeluarkan untuk membantu masyarakat yang terkena musibah akibat angin puting belitung tersebut.



"Hampir Rp 500 juta kita keluarkan, ada lebih dari 78 rumah warga terkena musibah akibat angin puting belitung baik dalam kondisi rusak berat atau ringan," kata Ridho saat diwawancarai wartawan usai memberikan bantuan ke warga kena musibah di Desa Talang Batu.


Ridho mengatakan bantuan diberikan ke masyarakat terkena musibah tidak sama namun bervariatif sesuai dengan kerusakan di rumah, dimana jika rusak berat maka akan diberikan bantuan Rp 8 juta dan ringan maka lebih kecil.

"Yang kena musibah di Palu dan Medan saja kita bantu apalagi dulur warga kita sendiri pasti dibantu," beber suami Ir Hj Suryanti Ngesti Rahayu itu.

Lebih lanjut adik kandung Wakil Gubernur Sumsel H Mawardi Yahya itu mengaku karena pemberian bantuan bertepatan dengan hari Jumat maka dilakukan doa bersama dengan masyarakat terkena musibah.



"Kita berdoa bersama minta dijauhkan dari musibah dan dari virus corona, kita bersyukur tidak ada korban jiwa dari peristiwa ini," katanya.

Ridho mengharapkan kepada masyarakat terkena musibah handaknya menggunakan uang bantuan untuk perbaikan rumah dan hendaknya menjadikan musibah tersebut sebagai ajang introspeksi diri serta mengambil hikmahnya.


"Kami minta sabar karena ini adalah cobaan dan Allah selalu memberikan terbaik untuk umatnya, ini juga hendaknya jadi ajang introspeksi diri agar seluruh masyarakat melakukan perbuatan baik, tetap kompak dan bersatu dalam membangun desa tercinta," harapnya.



Yayan Kurniawan yang merupakan korban rumah rusak akibat angin puting belitung mengungkapkan sangat bersyukur diberi bantuan sehingga bisa kembali memperbaiki rumah.

"Alhamdulillah diberi bantuan bisa dibelikan genteng dan kayu untuk perbaikan rumah rusak, bersyukur karena corona ini susah mencari dan bersyukur diberi bantuan," katanya dibincangi usai penyerahan bantuan.


Laporan: tiem