Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

DPC GANN Prabumulih Akan Siapkan 'Rumah Rehabilitasi Gratis'

'Mantan Pengguna' jadi Aktifis Anti Narkotika, Ketua DPC GANN Febri Saputra, saat disambangi di kediamannya yang sekaligus Sekretariat beralamat di Jalan Dipo Belakang Kantor BNN Km 6 Kelurahan Gunung Ibul Kecamatan Prabumulih Timur, pada Rabu (23/09/2020).

PRABUMULIH, KABARPATROLI.ID - Rencana Program Dewan Pimpinan Cabang Yayasan Gugus Antisipasi Narkotika (DPC Yayasan GANN) Kota Prabumulih untuk membangun Rumah Rehabilitasi Gratis bagi korban penyalahgunaan Narkotika dan obat-obatan terlarang patut diapresiasi dan diacungi jempol bahkan disuport baik materil maupun dukungan moril.


Wacana mulia ini diungkapkan Ketua DPC GANN Febri Saputra, saat disambangi di kediamannya yang sekaligus Sekretariat beralamat di Jalan Dipo Belakang Kantor BNN Km 6 Kelurahan Gunung Ibul Kecamatan Prabumulih Timur, pada Rabu (23/09/2020).

"Salah satu rencana program kerja DPC GANN kedepan nya, kami berencana menyiapkan 'Rumah Rehabilitasi Gratis' bagi korban' yang sungguh-sungguh berniat ingin sembuh dari jeratan Narkoba" kata Febri.


Namun, kata Febri program ini membutuhkan sejumlah persiapan yang memadai, sehingga belum dapat sesegera mungkin mewujudkannya, ditambah lagi saat ini masih dalam suasana Pandemi Covid-19.


"Sekarang kami masih dalam tahap menyiapkan berbagai prasarana, dan keperluan yang menyangkut program tersebut, dan pula sekarang masih dalam masa Pandemi jadi belum bisa maksimal menggarap wacana ini" terang Pria penghobi off-road ini.


Selain program 'Rumah Rehabilitasi Gratis' DPC GANN juga telah menyiapkan program penyuluhan untuk Pelajar, mengenai dampak-dampak negatif dari penyalahgunaan Narkoba.


"Kami juga akan mengadakan kegiatan penyuluhan kesekolah-sekolah mengenai akibat buruk yang akan didapatkan akibat 'pake narkoba' namun lagi-lagi program ini harus tertunda lantaran Pandemi Corona" ucapnya.


Disinggung apa motivasi Febri, sehingga tertarik menjadi aktivis Anti Narkotika ini, dirinya mengaku bahwasanya pengalaman kelam sebagai 'mantan pengguna' membuatnya tersadar akan bahayanya 'zat adiktif' tersebut, sehingga dirinya nya pun bertekad setelah sembuh untuk menularkan 'aura positif' ini agar 'korban yang masih belum lagi 'terbangun' dari buaian ilusi 'obat-obatan' terlarang ini 'sehat kembali'.


"Aku akui, mantan pemakai, saya tak malu mengakui nya, dari pengalaman itulah aku tahu betul bagaimana pengaruh Narkotika itu terhadap diriku... saat masih pake' mulai dari dompet kering sampe badan... belum lagi sakauw nya... sakiit linu lah pusing demam... sementara ancaman hukuman kalo sampe ketangkap... Yaa... Aku pernah ditangkap dan masuk penjara gara-gara narkoba" kata Febri blak-blakan menceritakan pengalaman, sembari sesekali menghela nafas mengenang masa lalunya.


"Jadi itulah motivasinya Bro... Apalagi sekarang anak-anak ku sudah besar, sudah remaja makanya aku khususnya ikut ambil bagian untuk minimal sedikit berjuang dalam antisipasi dan penanggulangan masalah narkoba di Kota Prabumulih ini..." timpal Pria yang hobi berkaca mata hitam ini, sembari tersenyum.


Dijelaskan pula, Sturuktur Organisasi DPC GANN Kota Prabumulih, selain dirinya sebagai Ketua, Febri Saputra, didampingi oleh rekannya Yansen Aditya sebagai Sekretaris, dan Joko Arif Trianto sebagai Bendahara. 


Selain Trio KSB tersebut di DPC GANN ini, kata Febri juga ada tim dokter dan sejumlah generasi muda. 


Laporan: IWO Prabumulih